Analisis Film The Secret
The Secret atau rahasia adalah sebuah film yang diproduksi oleh Prime Time Production, yang terdiri dari seri-seri wawancara dan dramatisasi mengenai "Hukum Tarik Menarik".
Film yang berdurasi sekitar 90 menit ini diproduseri oleh Rhonda Byrne dan disutradarai oleh Drew Heriot. Film ini mendokumentasikan pengalaman-pengalaman nyata dan wawancara
dengan tim dari spesialis transformasi diri, pembawa pesan spiritual,
ahli feng sui, serta pencipta uang
Seperti yang digambarkan dalam film, prinsip "Hukum Tarik-menarik"
membuat perasaan dan pikiran seseorang menjadi nyata dalam kehidupan
mereka; semesta bekerja di antara manusia dalam hubungan fisik, emosi,
dan pekerjaan sehari-hari. Film ini juga memiliki anggapan bahwa
orang-orang yang punya kekuasaan kuat umumnya cenderung menyembunyikan
prinsip ini dari orang banyak.
Seperti judulnya film ini menceritakan tentang sebuah rahasia yang ingin
dibagikan kepada para penonton . rahasia yang sudah ada dari zaman dahulu tapi
hanya sedikit orang yang mengetahui tentang rahasia besar ini.
Film ini diawali dengan adegan seorang wanita yang sedang mengalami
masalah hidup, kalau tidak salah diperankan Rhonda Byrne sendiri.
Kemudian dia menemukan sebuah buku yang mengungkapkan rahasia terbesar
sepanjang jaman. Yang merupakan jawaban atas segala persoalan yang
sedang dia alami. Kemudian, karena penasaran, dimulailah pencarian akan
tentang the Secret itu sendiri, yang ternyata di masa lalu dikuasi oleh
orang-orang yang telah memberikan sumbangan besar kepada dunia, seperti
Newton, Emerson, Beethoven, Edison, Einstein, dsb. Byrne kemudian
menemukan beberapa Secret Teacher masa kini, yang akan membeberkan
rahasia tersebut.
Kemudian tampil-lah Bob Proctor memberikan pengantar tentang the Secret.
Kemudian satu per satu Secret Teacher yang lain tampil memberikan
penjelasan dari berbagai sudut pandang. Diantaranya John Assaraf, Rev.
Michael Beckwith, John Demartini, Jack Canfield, James Arthur Ray, Joe
Vitale, Lee Brower, Marie Diamond, Mike Dooley, Bob Doyle, Hale Dwoskin,
Cathy Goodman, Morris E. Goodman, John Gray, John Hagelin, Bill Harris,
Esther Hicks, Ben Johnson, Loral Langemeier, Lisa Nichols, David
Schirmer, Marci Shimoff, Denis Waitley, Neale Donald Walsch, dan Fred
Alan Wolf. Lengkap.
BOB PROCTOR – Philosopher
Law of attraction adalah rahasia itu
sendiri. Bob memahami bahwa segala
sesuatu yang datang ke hidup kita adalah kita yang menariknya sendiri dan itu
terjadi karena penggambaran dalam pikiran kita. Apa yang kita lihat dan kita
pikirkan. Hukum ketertarikan selalu
bekerja. Apakah anda percaya atau tidak, mengerti atau tidak. Hukum itu selalu
bekerja. Jika kita tak mengerti bukan
berarti kita harus menolak itu. contohnya, kita tidak mengerti tentang listrik.
Pada awalnya tidak ada seorang pun yang tau apa itu listrik. Kita memanfaatkan
listrik tapi belum tentu kita mengerti cara kerjanya.
John Assaraf – Entrepreneur
John
memahami law of attraction dengan
menerapkan bahwa dirinya adalah sebuah magnet. Dan sebuah magnet akan menarik
sesuatu. Tugas kita adalah berpegang pada pikiran tentang apa yang kita
inginkan. Dengan begitu kita mulai memanggil hukum terbesar di alam semesta
yaitu hukum ketertarikan. kita menjadi apa yang paling kita pikirkan dan
menarik apa yang paling kita pikirkan. Pikiran manusia itu memiliki sebuah frekuensi
dan kita dapat mengukur frekuensi tersebut. Jadi jika kita terus memikirkan
sesuatu dalam fikiran kita maka akan memancarkan frekuensi secara konsisten .
masalahnya kebanayakan manusia memikirkan apa yang tidak mereka inginkan. Itu
selalu muncul berulang ulang.
DR. Joe Vitale MSC.D. - Metaphysician
Pikiran
mengirimkan sinyal magnetik yang mengembang secara parallel dan kembali pada
diri kita. maka kita harus melihat
kelimpahan yang ada di diri kita dan itu akan menariknya menjadi nyata. Jadi perlu kita sadari apa pikiran kita, pilih
dengan hati- hati , dan bersenang- senang dengan pikiran kita. karena sebenarnya
kita adalah karya dari kehidupan kita sendiri. Kita adalah Michelangelo untuk hidup kita sendiri. Patung yang kita
pahat sendiri. Dan itu kita lakukan dengan pikiran kita. segala sesuatu
mengelilingi kita dalam hidup kita termasuk hal - hal yang tidak kita inginkan.
Dan kita akan menghadapi itu suatu saat, mungkin kita berpikir kalau kita tidak
“menarik “ hal buruk tapi sebenarnya kita melakukan itu. ini adalah salah satu
konsep yang paling sulit untuk dipahami, tapi begitu anda sudah paham, itu akan
menadi tranformasi hidup.
Bob Doyle- Author
hukum
ketertarikan tak peduli apakah anda melihat sesuatu yang baik atau buruk , yang
kita inginkan atau tidak. Apapun yang ada pikiran kita akan menarik kepada
kita. Untuk itu jangan pernah memikirkan apa yang kita takutkan Karena itu akan
memberi sinyal ke alam semesta untuk menariknya dan menjadikannya sesuatu. Dan pastinya hal yang tidak kita inginkan
terjadi. Kebanyakan dari kita menarik secar default. Kita hanya berpikir, tapi
tidak punya control atas hal itu. pikiran dan perasaan kita berada pada posisi
auto- pilot dan semuanya dibawa ke kita secara default. Emosi adalah karunia
luar biasa yang kita miliki. Itu dapat membimbing kita mengetahui apa yang kita
tarik.
Ester Hicks – The teachings of Abraham
Jika
kita memikirkan sesuatu yang kita inginkan dan mengatakan ya untuk itu, anda
sedang mengaktifkan sinyal untuk menariknya dan menghadirkan apa yang kita
pikirkan. Dan jika kita melihat sesuatu
yang tidak kita inginkan namun kita berkata “TIDAK”, maka hal itu bukan untuk
menjauhkannya pada kita namun malah mendekatkannya ke kita. Karena anda sedang
memikirkan hal tersebut dan hukum ketertarikan menarik hal tersebut. Semesta didasarkan pada daya tarik, semuanya
tentang ketertarikan. hukum ketertarikan
merupakan hukum paling kuat di semesta. Dan merespon pikiran manusia. Tetapi tentu kita juga akan kaget jika sesuatu
yang ada di pikiran kita langsung terwujud. Untuk itu proses yang panjang dan
hal baik yang datang sampai pikiran kita terwujud itu masih di butuhkan.
Kita
tidak disarankan untuk memonitor pikiran kita, karena itu akan membuat kita
gila. Ada begitu banyak pikiran dan datangnya dari arah yang berbeda, tentu
banyak hal yang berbeda. Itulah dimana sistem panduan emosional kita masuk. Emosi
dan sistem panduan emosional kitalah yang membantu kita untuk memahami apa yang
kita pikirkan.
Mike
Dooley
Prinsip dari law of attraction dibagi
menjadi 3 kata sederhana, yaitu : pikiran menjadi sesuatu.
Menurut John Assaraf, masalah utama
manusia tidak bias menerapkan law of attraction adalah karena kebanyakan dari
mereka memikirkan hal-hal yang tidak diinginkan.
Michael
Beckwith
Jika seseorang sedang berpikir atau fokus
kepada suatu hal dalam waktu yg berkepanjangan berarti mereka sedang melakukan
proses penciptaan.
Jack
Canfield
Law of attraction mengatakan, “kami akan
beri apapun yg anda katakana dan fokuskan”.
Bill
Harris
Ketika anda berfokus pada sesuatu dengan
banyak gairah, itu membuat hal yg anda fokuskan terjadi lebih cepat.
Manusia harus mengubah fokus mereka dari hal-hal
yg tidak diinginkan atau harus dihindari menjadi hal-hal yang mereka inginkan. Jadi apakah sebenarnya the Secret yang konon di masa lalu dikubur, disembunyikan, bahkan dilarang untuk diedarkan ke publik itu? Rahasia terbesar itu adalah bahwa ternyata pikiran manusia akan membentuk realitas yang akan dia alami. Konsep ini disebut juga Law of Attraction. Bahwa pikiran kita sendiri yang selama ini menarik kejadian-kejadian yang kemudian kita alami. Like attracts like. Pikiran yang positif akan menarik hal-hal yang positif. Pikiran yang negative akan menarik hal-hal yang negative. Inilah rahasia terbesar itu. Kedengarannya sederhana, namun membawa dampak yang luar biasa. Jika hal ini benar, maka kita akan dapat dengan mudah menentukan masa depan kita dengan mengatur pikiran kita.
Pertanyaannya bagaimana kita dapat mengatur pikiran kita. Perhatikan saja, dalam keseharian kita, betapa kita lebih sering berpikiran negatif dari pada positif. Betapa sering pikiran kita ada dalam kondisi “autopilot“, mengawang-awang, melayang-layang entah kemana. Memikirkan ketakutan-ketakutan akan masa depan, memikirkan penyesalan di masa lalu, yang akhirnya hal-hal negatif yang kita khawatirkan akan “ditarik“ ke dalam hidup kita. Manusia berpikir ribuan kali dalam sehari. Sebagian besar dilakukan tanpa kesadaran. Padahal setiap pikiran kita akan membawa “buah“ nya.
Lantas bagaimana menjaga agar kita selalu memiliki pikiran yang akan membawa hal-hal yang baik dalam hidup kita? Dalam hal ini perasaan memegang peran sangat penting. Misalnya pikiran yang membawa perasaan-perasaan marah misalnya akan membawa hal-hal yang menyebabkan rasa marah. Sementara pikiran yang membawa perasaan cinta, akan membawa hal-hal yang membuat kita tetap memiliki rasa cinta. Latar belakang “ilmiah” dari Law of Attraction ini adalah bahwa pikiran kita adalah gelombang, sebagaimana setiap partikel yang menyusun semesta ini. Sehingga pikiran kita selalu membangkitkan getaran yang akan direspon oleh semesta. Dalam fisika kuantum juga dikemukakan ide bahwa kejadian di luar sana hanyalah samudera kemungkinan- kemungkinan, yang menjadi “realitas” setelah dibentuk oleh pikiran. Jadi pikiranlah yang membentuk “dunia” kita.
Lantas bagaimana memanfaatkan the Secret? Sesederhana Aladdin menggunakan lampu wasiat nya. Kisah Aladdin adalah metafora interaksi antara manusia (Aladdin) dan semesta (digambarkan sebagai Jin). Disaat manusia sudah memutuskan permintaanya, maka semesta akan menjawab dengan: “Your wish is my command!”. Untuk itu proses kreatif yang dapat kita lakukan adalah: Pertama: Ask. Tentukan apa yang kita “minta”. Apa yang kita inginkan untuk wujudkan. Kedua: Believe. Percaya bahwa apa yang kita inginkan sudah dikabulkan. Percaya total diluar apa yang saat ini kita sedang lihat ada alami. Kemudian: Receive. Yaitu Take Action untuk menerima apa yang semesta berikan kepada kita. Proses ini dapat menjadi lebih powerful dengan menerapkan dua hal, yaitu: Gratitude, rasa syukur atas apa yang telah kita dapatkan. Dan Visualisasi, yaitu melakukan visualisasi atas apa yang kita inginkan dalam bentuk gambaran mental yang kuat, dan disertai perasaan yang mendalam.
Dalam bidang apakah the Secret dapat diterapkan? Nyaris dalam segala bidang kehidupan. Tidak hanya dalam hal keberhasilan financial. The Secret dapat kita aplikasikan dalam kesehatan, hubungan antar manusia, dsb. Selengkapnya film ini membahas The Secret: to Money, to Relationship, to Health, to the Word, to You, bahkan to Live.
Bagaimana
cara menerapkan the secret/law of attraction ?
Bayangkan saja semesta adalah jin milik
Aladdin. Jin tersebut akan selalu berkata,”permintaanmu adalah tugasku”. Saat
anda fokus kepada sesuatu hal dan memikirkannya, maka semesta seolah-olah
mengatakan hal yang sama seperti jin tersebut dan mengabulkannya.
Dalam menerapkan law of attraction, ada
pula yg disebut 3 proses kreatif :
- . Anda harus meminta apa yg anda inginkan. Pikirkan apa yg benar-benar anda inginkan.
- . Meminta jawaban. Semesta akan memberi anda jawaban kapan pun.
- . Menerima.
Powerful processes :
1. Bersyukur. Anda harus
mensyukuri apapun yg anda miliki baik itu hal baik atau pun buruk.
2 2. Bayangkan. Ketika anda membayangkan,
maka anda mewujudkan. Bayangkan hal-hal yg ingin anda capai dan bayangkan
perasaan ketika anda sudah mencapai hal-hal tersebut.
No comments:
Post a Comment